Kelebihan dan Kekurangan Bonsai Azalea
Salah satu kelebihan azalea saat dibudidayakan dengan cara bonsai adalah tetap terlihat menarik meskipun sedang tidak berbunga. Hal ini karena susunan cabangnya besar-besar dan sangat menarik. Selain itu, bonsai terindah ini mempunyai ukuran daun yang kecil yang kontras dengan ukuran bunganya yang cukup besar. Bunga dari tanaman ini terlihat indah, berwarna cerah, dan juga berukuran besar meskipun sudah dibonsai.
Namun, dengan ukuran bunganya yang cukup besar tersebut juga menjadikan azalea memiliki beberapa kelemahan. Salah satunya adalah membuat bonsai terindah ini terlihat muda padahal tanaman bonsai yang baik biasanya terlihat tua. Meskipun begitu, bonsai azalea tepa digemari oleh para kolektor bonsai dan menjadikannya sebagai salah satu bonsai terindah dan termahal. Kelemahan lain yang dimiliki azalea adalah pertumbuhannya yang cukup lambat. Sehingga, untuk membentuk salah satu gaya bonsai akan membutuhkan waktu yang relatif lama agar batangnya berukuran cukup besar untuk dijadikan bonsai. Gaya yang biasa dipilih untuk membudidayakan bonsai azalea adalah sapu terbalik atau broom. Gaya ini dipilih karena pemotongan cabangnya tidak banyak dilakukan.
Perawatan Tanaman Bonsai Azalea
Bunga dari tanaman azalea hanya akan muncul jika tanaman ini dibudidayakan di daerah yang tinggi dan bersuhu rendah. Jika ditanam di daerah rendah, bunga azalea akan sulit muncul. salah satu bonsai terindah ini menyukai sinar matahari penuh serta tingkatan pH yang cukup masam yakni sekitar 5.5 hingga 6. Untuk mendapatkan bakalan bonsai dari tanaman azalea tidaklah sulit. Anda bisa mendapatkannya dengan cangkokan atau stek. Dari sini, makan akan muncul akar setelah sekitar 4 minggu. Melalui cangkok, tanaman ini bisa dipisahkan dari induknya setelah sekitar dua hingga tiga bulan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar